Entah sudah beberapa kali keinginan untuk posting di blog selalu terhadang oleh niat
busuk yang muncul tiba-tiba. Sampai akhirnya tulisan ini harus dikonsep dulu dalam "Agenda Khusus" milik J yang ngga sengaja terbawa dari The Coldcity sampai Kandang Buncil.
Tentang Kandang Buncil...ugh kedengarannya cukup lucu untuk ai ucapkan, sebenarnya bukanlah benar2 kandang. Tidak bisa disamakan dengan kandang si Titut -
kelinci piaraannya Papa Lundi-, kandang si marmut, atau bahkan dengan kandang kuda poni sekalipun. Kandang Buncil mempunyai spesifikasi tersendiri dan lebih spesial daripada kandang2 yang lain. Disebut kandang karena ai -
sebagai penghuni sementara yang untidy organism- terkadang tidak mengakui kemanusiaan yang ai miliki. I'm not a human, plant or animal. Although sometimes people consider me as one of them because of some similarities....
Kembali ke Kandang Buncil. First of all, thanks to
Nenen yang membiarkan ai untuk menempatinya temporary. Ukuran Kandang Buncil ini tidak diketahui secara detil, karena ai sendiri belum pernah ngukur pake penggaris, si diperkirakan aja sekitar 1/3 dari luas kamarnya
si contong waktu dia masih ngekost di tempatnya Kacang Kapri. Cukup luas untuk ai bobo manis, nulis sesuatu yang ngga penting, baca buku, speaking to myself, ngintip keluar jendela, dan membuat beberapa bagiannya berantakan! Ai merasa amat sangat cukup nyaman di Kandang Buncil -
once again thanks to Nenen- dengan dikelilingi puluhan buku. Dari yang ai antusias banget pingin baca sampe ngintip sampulnya aja bikin merinding!
Sebuah sofa panjang menatap di tembok, tempat ai terbaring waktu sakit kemarin. Dan kasur per yang bisa ai lipat dengan suatu teknik tertentu. 4 buah bantal, sebuah guling, bed-cover empuk mendul2, dan kepala Garfield selalu menemani ai ngobrol tiap malam. Oh...so sweet!!! Hal itu sedikit menjelaskan kalo ai ngga butuh natural heater untuk dipasang kalo malem2 turun hujan atau cuaca tiba2 menjadi winter...
Yah...itulah sepintas gambaran tentang Kandang Buncil. Meski kadang ai ingin belajar rapi, tapi disana-sini teteupp berserakan beberapa buku hasil dibaca oleh ai. Becoming untidy is easier, isn't it?!
Itu tadi cerita tentang Kandang Buncil. Waktunya bercinta dengan kepala Garfield dan Devil's Teardrop..
update :
Posisi tempat tidur berubah sepulangnya ai dari Bogor. Sofanya dikeluarin, jadi agak sedikit lega deh! So sorry ngga ikutan bongkar-pasang yah Nen, ai lagi wiken di Parung. Finally my pren will gonna have a baby...yeaaahhh!! Congrats!!
0 Comments:
Post a Comment
<< Home